• Jelajahi

    Copyright © Narasi Riau
    Best Viral Premium Blogger Templates

    20 Rumah di Desa Tanjung Baru Rusak Akibat Tanah Longsor

    , Januari 04, 2022 WIB Last Updated 2022-01-04T04:59:32Z

    NARASIRIAU.COM, Tembilahan - Telah terjadi bencana tanah longsor akibat abrasi sungai di  Desa Tanjung Baru, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Senin (03/01/2022).

    Akibat dari tanah longsor tersebut sebanyak 20 unit rumah warga yang berada di jalan perapat RT 01 RW 01 dan jalan kenanga RT 02 RW 01 desa Tanjung baru kec.tanah merah mengalami rusak berat

    Kronologi kejadian saat saksi Sdr . SUHEN menuturkan bahwa ketika ia hendak menuju pulang kerumah, saat ingin membuka pintu, pintu tersebut tidak bisa dibuka, kemudian Sdr . SUHEN mencari tau penyebab kenapa pintu tersebut tidak bisa terbuka, ketika Sdr . SUHEN menyenter kebawah rumah, dan melihat tanah dibawah sudah retak/bergeser ke arah sungai.

    Selanjutnya saksi Sdr . SUHEN langsung memberi tahu kepada pemilik rumah yang berada disekitaran pinggiran sungai bahwa tanah tersebut sudah retak/bergeser. Dengan sigap masyarakat langsung berbondong-bondong memindahkan barang-barang milik nya untuk dipindahkan kerumah keluarga yang lain.

    Berikut identitas pemilik rumah akibat tanah
    longsor di Desa Tanjung Baru:

    1. Sdr. Umar, 60 tahun, Banjar, islam, nelayan, Jl. Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    2. Sdr. Kasim, 68 tahun, Bugis, Islam, petani, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    3. Sdr. Ambo Tahang, 53 tahun, Bugis, Islam, petani, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    4. Sdr. Heri, 40 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    5. Sdr. Halim, 70 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    7. Sdr. Doni, 36 tahun, Banjar, Islam, wiraswasta, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    8. Sdr. Dulah, 58 tahun, Bugis, Islam, nelayan, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    9. Sdr. Hernawati, 57 tahun, Banjar, Islam, IRT, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    10. Sdr. Ismail, 45 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    11. Sdr. Hariyanto, 35 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    12. Sdr. Dundun, 42 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    13. Sdri. Iyen, 35 tahun, Banjar, Islam, IRT, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    14. Sdr. Ridwan, 45 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    15. Sdr. Lapanye, 70 tahun, Banjar, Islam, petani, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    16. Sdr. Ambo Tuo, 45 tahun, Bugis, Islam, petani, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    17. Sdr. Rusdiyanto, 46 tahun, Banjar, Islam, nelayan, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    18. Sdr. Bustani, 65 tahun, Banjar, Islam, petani, Jalan Perepat RT 01 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    19. Sdr. Marhadi, 38 tahun, Banjar, Islam, wiraswasta, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    20. Sdri. Rasi, 72 tahun, Banjar, Islam, Jalan Kenangan RT 02 RW 01 Desa Tanjung Baru Kec. Tanah Merah Kab. Inhil.

    Untuk sementara pihak kemanan dari Anggota Koramil dan anggota Polsek Kuala Enok beserta aparatur desa bersama masyarakat membantu mengungsikan barang-barang para korban tanah longsor.

    Dalam kejadian musibah tanah longsor tersebut tidak terdapat korban jiwa, kerugian sampai saat ini belum dapat ditaksir dan dugaan awal terjadinya musibah tanah longsor disebabkan oleh abrasi air sungai, hal ini dikarenakan pemukiman rumah masyarakat yang mengalami musibah longsor berada disepanjang pinggir sungai Tanjung baru.


    Editor: Erik Septian
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini


     


     

    Olahraga

    +