NARASIRIAU.COM - INDRAGIRI HILIR, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Pemkab Inhil) menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025 dan memperkuat ketahanan pangan nasional melalui kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV Tahun 2025, yang dilaksanakan di Dusun Harapan RT.017 RW.004, Desa Teluk Jira, Kecamatan Tempuling, Rabu (08/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan dipimpin langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka serta Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., melalui Zoom Meeting yang diikuti seluruh jajaran kementerian, pemerintah daerah, dan kepolisian di Indonesia.
Pelaksanaan di Kabupaten Indragiri Hilir diinisiasi oleh Polres Inhil dan dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Inhil, Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora, S.H., S.I.K., Kasdim 0314/Inhil Inf Jakobus Hamonangan (mewakili Dandim), Wakil Ketua DPRD Inhil Ir. H. Amd. Junaidi An., M.Si., serta Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perternakan (PTPHP) Kabupaten Inhil, Umar, SP yang hadir mewakili Bupati Indragiri Hilir.
Kepala Dinas PTPHP Inhil Umar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi lintas sektor antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir berkomitmen mendukung penuh program ketahanan pangan nasional melalui penguatan sektor pertanian di daerah. Kegiatan penanaman jagung serentak ini bukan hanya seremonial, tetapi langkah strategis dalam mewujudkan kemandirian pangan masyarakat desa,” ujarnya.
pihaknya menambahkan, kegiatan tersebut juga menjadi wujud nyata implementasi program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam hal membangun kemandirian ekonomi dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Inhil memiliki potensi pertanian yang besar. Dengan dukungan lintas sektor, kami optimistis daerah ini dapat berkontribusi signifikan terhadap ketersediaan pangan nasional, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani,” ungkapnya.
Kegiatan penanaman dilakukan di lahan seluas ±1 hektar dengan jenis tanah aluvial dan kadar keasaman pH 5,5–6,0. Bibit yang digunakan adalah Jagung Pipil Kapal Terbang BISI-2 sebanyak 40 kilogram, disertai penggunaan pupuk KCL, Urea, dan NPK masing-masing 100 kilogram, serta pupuk kandang sebanyak 150 kilogram.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan, pembacaan doa oleh Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Tempuling H. Baharuddin Isa, kemudian dilanjutkan dengan penanaman jagung secara simbolis, foto bersama, serta Zoom Meeting bersama Mabes Polri yang terhubung secara nasional.
Tiga Tujuan Utama Program Penanaman Jagung Serentak:
Kegiatan ini memiliki tiga sasaran strategis utama, yaitu:
1. Mendorong pembangunan lumbung pangan desa untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor bahan pangan.
2. Mendukung Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam memperkuat ketahanan pangan nasional melalui sinergi antar-lembaga dan stakeholder.
3. Meningkatkan produktivitas pertanian masyarakat, khususnya komoditas jagung sebagai salah satu pilar utama ketahanan pangan nasional.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar, serta mendapat sambutan positif dari masyarakat Desa Teluk Jira dan sekitarnya. Pemkab Inhil menegaskan komitmennya untuk terus mendorong kolaborasi antarsektor dalam mewujudkan daerah yang mandiri dan berdaya di bidang pangan.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, daerah, TNI, Polri, dan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan berkelanjutan yang mampu menopang stabilitas ekonomi nasional.
