NARASIRIAU.COM - TEMBILAHAN, Kodim 0314/Inhil menyatakan komitmennya mendukung penuh upaya pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan mengantisipasi lonjakan inflasi di Kabupaten Indragiri Hilir. Hal ini ditunjukkan dengan kehadiran perwakilan Kodim 0314/Inhil pada Rapat Koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Inhil, Senin (1/12/2025) di Aula Bappeda.
Rapat yang dipimpin Asisten II Setda Inhil, Dwi Budianto, tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda, pimpinan OPD terkait, serta Kepala BPS Inhil, Zulyadi, SST., MT. Pertemuan ini merupakan langkah strategis menindaklanjuti perkembangan inflasi daerah sekaligus persiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Dalam paparannya, Asisten II Setda Inhil menjelaskan bahwa inflasi Inhil mengalami penurunan dari 6,14% pada Oktober menjadi 5,57% pada November, atau turun sekitar 0,6%. Namun penurunan tersebut dinilai masih perlu diperkuat dengan langkah pengendalian yang lebih maksimal.
“Kita tetap harus bekerja lebih optimal. Penurunan ini belum cukup. Pengendalian inflasi harus terus diperkuat, terutama di pasar-pasar Kota Tembilahan,” ujar Dwi Budianto.
Ia menambahkan bahwa TPID Inhil dalam waktu dekat akan turun langsung ke pasar untuk memastikan ketersediaan pasokan dan kestabilan harga komoditas, terutama menjelang perayaan Nataru 2025.
“Jika tidak kita pantau secara ketat, potensi kenaikan harga bisa berdampak langsung pada inflasi. Monitoring akan segera dilakukan bersama TPID,” tegasnya.
Kehadiran perwakilan Kodim 0314/Inhil menegaskan bahwa jajaran TNI siap berkolaborasi dalam menjaga stabilitas daerah, termasuk dalam mendukung pengamanan distribusi bahan pokok dan memastikan kondusivitas di tengah aktivitas ekonomi masyarakat.
Kodim 0314/Inhil memandang koordinasi lintas sektor seperti ini penting untuk memperkuat ketahanan pangan dan stabilitas harga, terutama menjelang momentum akhir tahun.
Melalui rapat TPID tersebut, Pemerintah Kabupaten Inhil bersama seluruh unsur terkait berharap langkah-langkah taktis yang disusun dapat efektif menahan potensi gejolak harga serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.




