NARASIRIAU.COM, PEKANBARU.COM - DPD Partai Demokrat Provinsi Riau bertandang ke kantor DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau, Sabtu 12 Juni 2021.
Kedatangan rombongan Demokrat tersebut dipimpin langsung Ketua DPD Asri Auzar bersama Sekretaris DPD Eddy M Yatim, serta sejumlah anggota Fraksi Demokrat DPRD Riau.
Sementara dari tuan rumah kunjungan ini disambut langsung oleh Ketua PKB Riau Abdul Wahid, Dewan Syuro Abu Yazid, Sekretaris Ade Agus Hartanto, Bupati Meranti M Adil dan para pengurus PKB Riau,
Dalam pertemuan tersebut Asri Auzar blak-blakan memberi dukungan kepada Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid maju pada Pilkada Gubernur Riau pada tahun 2024 mendatang.
"Saya bangga Riau mempunyai anggota DPR RI yang lantang berbicara memperjuangkan aspirasi masyarakat Riau, memperjuangkan persoalan Riau di tingkat pusat termasuk soal alih kelola Blok Rokan," kata Asri Auzar.
Melihat potensi yang dimiliki Abdul Wahid tersebut, Asri Auzar menilai Ketua PKB Riau itu layak memimpin Riau ke depannya. "2024 saya doakan pak Wahid menjadi pemimpin di Provinsi Riau. Itu saya sampaikan sebagai pribadi kecuali nanti saya diganti," kata Asri lagi.
Mantan Wakil Ketua DPRD Riau itu mengatakan membangun Provinsi Riau harus dilakukan bersama-sama. Banyak masalah Riau kalau dipecahkan sendiri tidak akan selesai. Salah satunya adalah dengan melakukan silaturahmi kebangsaan seperti yang dilakukan PKB-Demokrat hari ini.
"InsyaAllah 2024 PKB-Demokrat memegang Riau," tutup Asri Auzar.
Sementara itu Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid saat menyampaikan sambutannya mengatakan juga berharap akan terjadi koalisi PKB dengan Demokrat, baik di tingkat pusat maupun di daerah.
"PKB telah menetapkan Muhaimin Iskandar Ketua DPP PKB sebagai capres, tentu harus ada gandengannya. Tidak tertutup kemungkinan kita bergandengan di 2024 baik pusat dan daerah," kata Wahid.
Wahid juga menyanjung Asri Auzar sebagai politisi hebat dan luar biasa, termasuk loyalitasnya kepada partai dan Ketua Umumnya. "Pak Asri orang yang luar biasa, pertemanannya cukup setia," kata Wahid.
Sumber : fixpekanbaru
Editor:Erik Septian
